Latihan 2 Soal dan Jawaban Akuntansi Keperilakuan
Latihan 2 Soal dan Jawaban Akuntansi Keperilakuan
1.
Manajer cenderung mengartikan
pengendalian secara sempit, seperti mengukur kemajuan terhadap rencana untuk menjamin pencapaian
tujuan yang telah ditentukan. Sistem yang digunakan untuk melaksanakan
pengendalin seperti ini dikenal dengan sistem diagnostik. Masih terdapat tiga
sistem pengendalian lainnya yaitu sistem kepercayaan, sistem batasan dan sistem
interaktif.
a.
Jelaskan ketiga sistem pengendalian
tersebut dan bagaimana perusahaan harus menerapkan sistem pengendalian tersebut
seiring dengan perkembangan perusahaannya?
Ø Sistem kepercayaan merupakan serangkaian definisi organisasi yang eksplisit yang
dikomunikasikan oleh para manajer senior secara formal dan ditegakkan secara sistematis
untuk memberikan nilai-nilai dasar, tujuan dan arahan bagi organisasi. Sistem
kepercayaan mengkomunikasikan nilai-nilai inti untuk memberikan inspirasi dan
memotivasi karyawan untuk mencari mengeksplorasi, menciptakan dan melakukan
usaha yang terkait dengan tindakan yang tepat. Sistem ini pada
dasarnya dalam pengimplementasian strategi
berkaitan dengan strategi sebagai perspektif
Ø Sistem batasan
adalah sistem formal yang membatasi domain atau wilayah yang bisa diterima dari
aktivitas strategik untuk para anggota organisasi. Sistem batas digunakan oleh
manajer puncak untuk membentuk batasan-batasan berupa aturan dan mengkomunikasikannya
dengan tindakan yang harus dihindari oleh karyawan. Tujuannya adalah untuk
memberikan karyawan kebebasan agar bias berinovasi dan berprestasi dalam bidang-bidang
tertentu yang telah ditentukan sebelumnya. Sistem batas diciptakan melalui
pelaksanaan kode etik, sistem perencanaan strategi, dan pelaksanaan melalui
perintah yang diberikan kepada manajer bisnis dan juga melalui standar yang
melekat. Pengimplementasian strategi dalam sistem batas diberlakukan sebagai posisi (Strategy as “position”)
dan juga dibuat untuk menghindari resiko
Ø Sistem pengendalian interaktif
merupakan suatu
sistem formal yang digunakan oleh manajer puncak untuk
secara teratur dan secara personal melibatkan mereka sendiri dalam aktivitas
pengambilan keputusan dari bawahan. Tujuan sistem pengendalian interaktif adalah
untuk fokus perhatian dan memaksakan dialog dan pembelajaran melalui organisasi
yang direfleksikan melalui sinyal-sinyal yang dikirim oleh manajer puncak.
Sistem pengendalian interaktif pada dasarnya menggambarkan tekanan positif dari
sistem pengendalian manajemen yang digunakan untuk memperluas pencarian peluang
dan pembelajaran. Sistem ini juga dimaksudkan untuk membantu perusahaan mencari
cara-cara baru untuk menempatkan posisinya secara strategik dalam pasar yang dinamis. Sistem pengendalian interaktif dapat
merangsang pengembangan ide-ide baru dan inisiatif dan arahan-arahan yang
muncul dari bawah ke atas dengan fokus pada ketidakpastian strategi.
b. Menurut saudara sistem pengendalian mana yang cocok diterapkan untuk
suatu perusahaan tertentu dengan memberikan
contoh pada perusahaan yang saudara kenal dengan baik atau dimana saudara
bekerja saat ini. Mengapa demikian?
Untuk suatu perusahaan tertentu saya
mencontohkan pada usaha jasa playland tempat saya bekerja dulu yaitu dengan
menggunakan sistem diagnostic, mengapa demikian karena pada sistem diagnostic
mengandung setiap sistem informasi yaitu berupa adanya tujuan untuk
dilanjutkan, ukuran keluaran, menghitung atau mengkalkulasi penyimpangan
kinerja, dan menggunakan informasi penyimpangan sebagai umpan balik untuk
mengubah masukan dan/atau proses agar kinerja yang diharapkan sesuai dengan
standar. Bentuk sistem pengendalian diagnostik dan pengukuran kinerja yang saya
contohkan yaitu berupa balance scorecard pada usaha jasa playland ini. Cara
memantau sistem pengendalian diagnostik yaitu
dengan melihat informasi penyimpangan mengenai
variabel-variabel kinerja yang telah ditentukan sebelumnya. Sehingga
sejalan dengan Sistem diagnostic yang dimaksudkan untuk memotivasi para
karyawan untuk berkinerja dan menyesuaikan perilaku mereka dengan tujuan-tujuan
organisasi/perusahaan. Sistem pengendalian
diagnostik merupakan sistem
umpan balik formal yang digunakan untuk memantau hasil organisasi dan
mengoreksi penyimpangan-penyimpangan yang terjadi dari standar kinerja yang
ditetapkan sebelumnya. Berikut uraian atas kinerja pada balance scorecard:
|
Strategi |
Indikator |
Target |
Inisiatif |
Perspektif keuangan |
Meningkatkan pendapatan di hari weekend |
Jumlah pelanggan yang membeli tiket |
Kepuasan pelanggan yang bermain menghabiskan waktu lebih
dari 60 menit dan langganan yang datang min. 2x dalam sebulan |
Menarik perhatian pelanggan dengan fasilitas yang lengkap
untuk tempat bermain anak |
Perspektif pelanggan |
Meningkatkan jumlah pelanggan, mempertahankan langganan dan
kepuasan pelanggan |
Peningkatan jumlah pelanggan baru dalam sebulan dan
reputasi yang baik di mata pelanggan |
Peningkatan pelanggan baru 5% selama sebulan. |
Dengan memberikan member anggota jika telah mengumpulkan 10
stempel mendapatkan gratis bermain 30 menit |
Perspektif proses bisnis internal |
Meningkatkan mutu pelayanan |
Jumlah keluhan pelanggan |
2 keluhan dalam sebulan |
Mengerti kebutuhan pelanggan dan berinteraksi secara ramah. |
Perspektif pembelajaran dan
pertumbuhan |
Meningkatkan skill karyawan berbahasa inggris untuk untuk
berkomunikasi dengan pelanggan yang tidak bisa berbahasa Indonesia. |
Capaian hasil kinerja tingkat kepuasan pelanggan terhadap
karyawan tersebut. |
2x dalam sebulan |
Dengan memberikan pelatihan bahasa inggris dan liburan
untuk karyawan yang kinerjanya bagus. |
Sehingga sistem pengendalian
diagnostic yang saya contohkan melihat pengendalian menyimpang tidaknya dari 4
perspektif tersebut yang mana tujuannya untuk mengkoordinasi dan memantau
implementasi strategi yang telah direncanakan sebelumnya. Pengendalian strategi
dikomunikasikan sebagai rencana dan tujuan-tujuan oleh manajer.
2.
Permasalahan yang terkait
keperilakuan dalam akuntansi pertanggungjawaban dapat berdampak serius bagi
individu dan organisasi. Perilaku yang menyimpang dari apa yang diharapkan,
rendahnya motivasi dan tidak layaknya manajer pusat pertanggungjawaban untuk mengakomodasi
aspek keperilakuan secara tepat.
a.
Jelaskan pernyataan di atas!
Maksud dari pernyataan
di atas adalah contoh - contoh dari
gagalnya pusat pertanggung jawaban untuk mengakomodasi aspek-aspek keprilakuan
secara tepat terkait keperilakuan dalam akuntansi pertanggungjawaban yang bisa
berdampak serius bagi indivdu dan organisasi yaitu seperti adanya perilaku menyimpang dari
apa yg diharapkan maksudnya adalah perilaku menyimpang pada tiap karyawan
muncul yang mengisyaratkan adanya ketidak puasan sehingga terjadi pembangkangan
para karyawan dikarenakan tidak sesuainya tenaga dengan hasil yang mereka
peroleh, sehingga muncul juga rendahnya motivasi dan turunnya semangat kerja
mereka dan tidak layaknya manajer pusat pertanggungjawaban untuk mengakomodasi
aspek keperilakuan secara tepat maksudnya adalah ketidaktepatan manajer dalam
pengambilan keputusan dalam suatu pusat pertanggungjawaban tersebut sehingga
dari permasalahan tersebut mengakibatkan turunnya kinerja pada diri individu
itu sendiri maupun terhadap organisasi tersebut.
b.
Carilah sebuah perusahaan yang
saudara kenal dengan baik kemudian jelaskan pusat pertanggugjawaban apa saja
yang ada di perusahaan tersebut. Selanjutnya
buat analisa apakah terdapat permasalahan yang terkait dengan
keperilakuan atas akuntansi pertanggungjawaban yang ada dalam perusahaan
tersebut. Terakhir berikan saran untuk memperbaiki sistem akuntansi
pertanggungjawabannya!
Saya mencontohkan pada
tempat saya bekerja dahulu yaitu pada usaha jasa permainan anak-anak, dimana
pusat pertanggungjawaban terdiri dari pusat pendapatan dan pusat biaya, dimana
pusat pendapatan hanya dipegang oleh seorang manajer untuk diberbagai cabang
dalam kota maupun luar kota, dan pusat biaya diserahkan kepada pengelola utama
dalam aktivitas operasional di setiap cabang. Dalam analisa saya pada pusat
pendapatan terdapat permasalahan mengenai aspek keperilakuan dalam akuntansi
pertanggungjawaban yaitu tolok ukur pendapatan hanya dinilai berdasarkan
kepuasan pelanggan semakin banyak pelanggan yang puas akan semakin meningkatkan
pendapatan. Sehingga pelayanan adalah hal utama, namun hal tersebut terkadang
menimbulkan ketidakselarasan tujuan antara manajer dan karyawan yang mana jika
terdapat keluhan, karyawan dinilai salah. Sehingga turunnya motivasi karyawan
dan ketidakselarasan tujuan tersebut mengakibatkan kurangnya efisiensi dan
kinerja pada pusat pertanggungjawaban. Begitu pula pada manajer pusat
pendapatan yang merangkap tanggungjawab di cabang dalam kota dan di luar kota
sehingga adanya overloading informasi dan keterlambatan pelaporan. Pada pusat
biaya, biaya-biaya yang dikeluarkan tidak dianggarkan sebelumnya sehingga tolok
ukur biaya yang dikeluarkan berdasarkan kebutuhan dan tidak ada batasan biaya.
Saran saya untuk pusat
pendapatan adalah pada pengambilan keputusan dalam ukuran kinerja dalam pusat
pendapatan tidak hanya diukur berdasarkan kepuasan pelanggan namun juga pada
penerapan strategi lainnya misalnya promosi dan manajer pusat pendapatan tidak
merangkap untuk semua cabang dalam kota dan luar kota, karena fokus dari tolok
ukur pendapatan hanya terpusat pada pusat operasional. Dan saran untuk pusat
biaya untuk dilakukan anggaran biaya sehingga pengelola yang bertanggungjawab
dapat menjadikan acuan sebagai pengendali efisiensi biaya apakah biaya yang
dianggarkan sudah melebihi atau masih dalam batas wajar.
3.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan
berikut ini:
a.
Mengapa anggaran begitu penting bagi
suatu perusahaan ?
Karena menyusun anggaran di dalam sebuah proyek maupun program sangat
penting bagi suatu organisasi / perusahaan yang merupakan cara untuk
merencanakan dan memastikan bahwa sebuah organisasi di dalam perusahaan tersebut
telah mengalokasikan sumber dayanya dengan baik. Penganggaran tidak hanya
sekedar mengisi lembaran dengan jumlah pengeluaran dan pendapatan, tetapi
melibatkan langkah-langkah penting lainnya seperti perencanaan, pengawasan dan
penerapan terus menerus. Anggaran bagi suatu perusahan merupakan suatu rencana
keuangan yang digunakan perusahaan sebagai pedoman menilai kinerja, alat untuk
memotivasi kinerja para anggota organisasi, alat koordinasi dan komunikasi
antara pemimpin dengan bawahan dalam organisasi. Anggaran secara konsep luas
merupakan alat pengendali suatu perusahaan atau organisasi. Sehingga anggaran
mempunyai makna yang penting dan kompleks karena anggaran mempunyai dampak
fungsional maupun disfungsional terhadap sikap dan perilaku anggota suatu
organisasi di dalam perusahaan.
b.
Apa saja tiga langkah utama dalam
proses penyusunan anggaran dan mengapa manusia memainkan peranan penting dalam
setiap proses tersebut?
1. Tahap Penetapan Tujuan
Aktivitas perencanaan dimulai dengan menerjemahkan tujuan organisasi yang luas ke dalam tujuan-tujuan aktivitas
yang khusus. Untuk menyusun rencana yang realistis dan
menciptakan anggaran yang praktis, interaksi yang ekstensif diperlukan antara manajer lini dan manajer staf organisasi. Kontroler dan direktur perencanaan memainkan peranan kunci
dalam proses manusia dari penyusunan anggaran ini. Jika sesuai
baik dengan struktur organisasi
maupun gaya kepemimpinan, maka manajer
tingkat bawah dan para karyawan sebaiknya diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam proses penetapan tujuan karena dengan demikian mereka akan lebih mungkin menerima tujuan yang turut mereka
formulasikan.
2. Tahap Implementasi
Pada tahap ini, rencana formal tesebut digunakan untuk mengomunikasikan tujuan
dan
strategi organisasi, serta untuk memotivasi
orang secara positif dalam organisasi.
Hal ini dapat dicapai dengan meyediakan target kinerja terinci bagi
mereka yang
bertanggungjawab untuk mengambil tindakan. Agar rencana tersebut berhasil, maka rencana itu harus dikomunikasikan secara efektif.
3. Tahap Pengendalian
dan Evaluasi Kinerja.
Setelah anggaran diimplementasikan, maka anggaran tersebut berfungsi sebagai
elemen kunci dalam system pengendalian. Anggaran menjadi
tolok ukur terhadap mana
kinerja actual
dibandingkan dan berfungsi
sebagai
suatu dasar untuk melakukan
manajemen berdasarkan pengecualian.
Manusia memainkan
peranan penting dalam setiap proses tersebut karena manusia adalah
konsep utama perilaku
dalam setiap tahap penyusunan anggaran.
c.
Partisipasi karyawan dalam
pengambilan keputusan telah memiliki dampak psikologis positif terhadap
karyawan dan meningkatkan kuantitas maupun kualitas dari output karyawan. Jelaskan
mengapa demikian?
Dalam
proses pemecahan masalah dan pelaksanaan pengambilan keputusan, karyawan
diikutsertakan untuk andil dalam pengambilan keputusan tersebut sehingga
berdampak baik terhadap karyawan. Kuantitas yang dimaksud adalah seberapa
banyak hasil peningkatan kinerja yang dapat dihasilkan karyawan dan juga output
dari hasil kinerja tersebut berkualitas yang artinya kuantitas dan kualitas
sejalan atas hasil dari kinerja karyawan tersebut.
4.
a.
Apa tujuan utama dari akuntansi biaya?
Akuntansi biaya bertujuan untuk
menyediakan informasi biaya bagi kepentingan manajemen, agar mempermudah mereka
dalam mengelola keuangan perusahaan. Adapun tujuan akuntansi Biaya ialah
sebagai berikut:
·
Untuk
pengendalian biaya,, misalnya dalam hal mengendalikan biaya, harus diawali
dengan menentukan biaya yang harus dikeluarkan dan melakukan produksi terhadap
satuan produk maupun jasa.
·
Untuk
menentukan harga pokok suatu produk atau jasa. Umumnya akuntansi biaya dalam
hal penentuan harga pokok dari produk ataupun jasa yang dihasilkan oleh
perusahaan ditujukan untuk memenuhi kebutuhan manajemen dan pihak luar
perusahaan. Oleh karena itu proses perancangan akuntansi biaya ini bermanfaat
untuk menentukan harga pokoknya berlandaskan pada Standar Akuntansi Kekuangan
“SAK” yang masih berlaku. Berbagai macam biaya pembuatan produk maupun jasa
yang dihasilkan oleh perusahaan akan dicatat, digolongkan dan diringkas oleh
akuntansi biaya. Sehingga nantinya laporan biaya yang disuguhkan nantinya
berupa biaya historis perusahaan tersebut.
·
Untuk
pengambilan keputusan, keputusan yang diambil oleh manajemen akan berhubungan
dengan masa depan perusahaan yang dipimpinnya. Oleh karena itu informasi
akuntansi yang benar atau relevan akan mempengaruhi dalam hal pengambilan
keputusan manajemen yang mana keputusan tersebut akan berpengaruh pada
perusahaan dimasa yang akan datang. Karena bisa membantu dalam hal pengambilan
keputusan, maka laporan akuntansi biaya termasuk dalam bagian akuntansi
manajemen.
b.
Perhitungan biaya langsung merupakan
metode yang bagus baik secara teknis maupun keperilakuan. Jelaskan mengapa demikian?
Secara Teknis dalam perhitungan biaya langsung terjadi perbedaan perlakuan
antara biaya produksi dengan biaya siap menghasilkan overhead tetap/biaya
periode. Biaya produksi hanya mengakui biaya yang disebabkan oleh aktivitas
produksi atau penyerahan jasa saat sekarang. Sedangkan biaya periode merupakan
biaya untuk memelihara dan menjamin ketersediaan potensi kemampuan produksi
jangka panjang.
Maka secara teknis, keuntungan
sistem biaya langsung tercermin pada informasi biaya yang diberikan guna
membantu manajemen puncak membuat keputusan strategis sehari-hari tanpa harus menunggu
proses akuntansi yang menyita waktu. Dan bagus secara keperilakuan karena pengetahuan akan biaya diferensial atau
biaya variabel serta margin kontirbusi akan mempengaruhi perilaku manajer dan
mengarahkan mereka pada pengambilan keputusan yang lebih baik. Beberapa situasi
pengambilan keputusan yang umum seperti keputusan bauran produk, penentuan
harga produk baru, penghapusan produk, pesanan khusus, kampanye iklan dan
promosi, keputusan mengurangi biaya.
c.
Bagaimana standar ditetapkan dalam
biaya standar?
Standar dapat
diterapkan jika standar tersebut berisikan kriteria-kriteria terstruktur yang
dipakai untuk mengukur kinerja dan mengendalikan biaya. Bila kriteria standar
tepat dan membawa perubahan kualitas dan aspirasi anggota organisasi, maka akan
menghasilkan perilaku pekerja yang nyata dan efisien. Maka secara umum standar tersebut
ditetapkan dalam biaya standar apabila standar itu memenuhi kriteria sebagai kesatuan
pengukuran yang ditetapkan dalam suatu pedoman dalam melaksanakan pekerjaan.
5.
a.
Mengapa standar dipandang penting oleh pekerja sebagai sasaran kinerja
yang valid?
Standar dipandang
penting oleh pekerja sebagai sasaran kinerja yang valid karena kriteria-krteria
yang dijadikan standar, disusun dengan menyertakan partisipasi anggota
organisasi, sehingga mereka mengetahui tuntutan yang diharapkan dan
dampak-dampaknya bagi mereka. Dan kriteria tersebut memberikan hasil terukur
dan objektif dan dapat digunakan sebagai umpan balik manajemen bagi anggota
untuk melakukan tindakan koreksi segera terhindar dari curiga dan penilaian
pribadi.
b.
Apa yang dimaksud dengan keputusan
yang terencana/terprogram? Bagaimana hal ini dapat dikatakan berbeda dengan keputusan yang
tidak terencana/terprogram? Sertakan contohnya!
Keputusan terprogram/keputusan
terstruktur adalah
keputusan yg berulang-ulang dan rutin, sehingga dapat diprogram. Keputusan
terstruktur terjadi dan dilakukan terutama pada manjemen tingkat bawah. Dikatakan
berbeda dengan keputusan tidak
terprogram/ tidak terstruktur adalah karena keputusan tidak terprogram/
tidak terstruktur keputusannya tidak terjadi berulang-ulang dan tidak selalu
terjadi. Keputusan ini terjadi di manajemen tingkat atas. Informasi untuk
pengambilan keputusan tidak terstruktur tidak mudah untuk didapatkan dan tidak
mudah tersedia dan biasanya berasal dari lingkungan luar. Pengalaman manajer
merupakan hal yang sangat penting di dalam pengambilan keputusan tidak
terstruktur.
Contoh Keptusan terprogram/keputusan
terstruktur adalah keputusan
pemesanan barang, keputusan penagihan piutang.
Contoh keputusan tidak terprogram/
tidak terstruktur
adalah Keputusan untuk bergabung dengan perusahaan lain, perluasan
fasilitas-fasilitas pabrik, pengembangan produk baru, pengolahan dan
pengiklanan kebijaksanaan- kebijaksanaan, manajemen kepegawaian.
0 Response to "Latihan 2 Soal dan Jawaban Akuntansi Keperilakuan"
Post a Comment